Apakah Bisnis Anda terdampak Covid-19?
Ayo bergabung dengan Para PENGUSAHA yang BERTUMBUH dimasa pandemi dengan SBM
Bangun bisnis yang sustainable dan profitable, naik kan nilai bisnis Anda hingga 3x lipat. Gunakan Smart Business Map sebagai landasan Strategi Bisnis Anda sekarang!
Harga Special Coaching Masa Pandemi Covid-19
You missed out!
Temukan cara MENCIPTAKAN KEKAYAAN dalam bisnis apapun yang Anda pilih.
Gunakan SMART BUSINESS MAP 7.0 yang sudah terbukti membantu akselerasi bisnis dari ribuan pengusaha di seluruh Indonesia sejak 2010
Banyak pengusaha yang memulai bisnis nya dengan harapan menjadi kaya, memiliki banyak uang dan banyak waktu. Tetapi kenyataan nya 50% bisnis tutup di tahun pertama, dan 50% tutup di tahun berikutnya, dan mereka yang bertahan, terpenjara dalam operasional bisnisnya setiap hari hanya untuk bertahan hidup.
INI GILA!!!
Memiliki sebuah bisnis adalah metode yang terbukti untuk menciptakan kekayaan. Kenyataannya 90% orang kaya di dunia menciptakan kekayaannya melalui bisnis.
Tetapi banyak yang membutuhkan waktu lebih dari 5 tahun untuk benar – benar menghasilkan keuntungan dari bisnis yang baru dibangunnya. Bahkan dibutuhkan waktu yang lebih panjang untuk mencapai kekayaan (kalau pun berhasil mencapainya).
Ini gila! Kenapa Anda harus bekerja keras sedemikian lama… mengambil risiko besar… dan kemudian KEHILANGAN UANG dalam prosesnya? Ini kebalikan dari MENCIPTAKAN KEKAYAAN.
Jika Anda akan bekerja keras, seharusnya Anda bisa menjadi kaya, dan semakin cepat semakin baik.
Saya senang Anda berhasil sampai ke halaman ini. Karena Anda akan belajar mengapa sebagian besar pemilik bisnis bersusah payah hanya untuk menafkahi keluarganya ...
... dan bagaimana Anda bisa menjadi salah satu pengusaha elite yang mencapai kebebasan finansial menggunakan bisnis sebagai alat untuk menciptakan kekayaan Anda.
KESALAHAN YANG BANYAK DILAKUKAN OLEH PEMILIK BISNIS
Jika Anda ingin menghasilkan banyak uang dari apapun, Anda perlu belajar bagaimana melakukannya dengan baik.
Bayangkan sebuah profesi apa pun. Mereka yang paling menghasilkan banyak uang adalah mereka yang terbaik, betul kan?
Namun ketika masuk ke dunia bisnis, sedikit sekali pengusaha yang tahu bagaimana cara menjalankan bisnis untuk menciptakan kekayaan.
Jika Anda seperti kebanyakan orang yang memulai bisnis, Anda mungkin ahli dalam memberikan pelayanan atau menciptakan sebuah produk. Anda memiliki keahlian tertentu yang Anda jual atau Anda seorang creator / produsen.
Tetapi menjadi ahli dalam menyediakan produk / jasa tidaklah cukup jika Anda tidak tahu cara "menjalankan" bisnis - Jika Anda tidak dapat menjalankan dasar-dasar membangun kekayaan melalui bisnis.
Bayangkan bermain basket tanpa mengetahui dasar-dasar dribbling, passing dan shooting. Anda tidak akan pandai dalam memainkan olahraga tersebut. ya kan?
PERINGATAN! BAGI ANDA PEMILIK BISNIS
Sekarang jika Anda berpikir, "Tapi saya sudah menjalankan bisnis. Saya mengerti apa yang harus dilakukan"
Jika bisnis Anda tidak lebih dari pekerjaan yang Anda buat untuk diri sendiri, Anda jauh dari menciptakan kekayaan, Anda sama saja seperti karyawan yang bekerja di perusahaan.
Intinya, bisnis Anda gagal sebagai kendaraan untuk menciptakan kekayaan, jika...
Anda berjuang untuk mempertahankan arus kas yang konsisten.
Anda bekerja 12, 14, atau 16 jam sehari... namun tidak sesuai dengan peningkatan pendapatan
Anda khawatir bagaimana Anda akan membayar tagihan - termasuk membayar gaji
Anda tidak dapat tergantikan – bisnis tidak dapat berjalan tanpa kehadiran Anda
Anda tidak punya rencana keluar dari bisnis yang sebanding dengan resiko
Anda tidak secara konsisten menghasilkan keuntungan besar
Anda tidak mendapatkan penghasilan yang lebih besar daripada yang diperoleh rekan Anda yang bekerja di perusahaan.
Anda tidak dapat menyisihkan setidaknya 10% dari penghasilan Anda untuk investasi Kebebasan Finansial.
Robert Kiyosaki, penulis buku "Rich Dad, Poor Dad" mengatakan jika Anda berbisnis dan tidak menghasilkan setidaknya Rp 3,5 Milyar setahun... maka ada sesuatu yang tidak Anda ketahui.
"Jika Anda tidak menghasilkan setidaknya Rp 12 Milyar setahun, Anda membuang waktu dan energi kehidupan Anda yang berharga."
Tapi ada berita baik...
BISNIS ADALAH SEBUAH SKILL YANG BISA DIKUASAI
Pernah mendengar pepatah, "Every Master was once a disaster"?
Setiap orang ahli, selalu dimulai dari nol, dari belum bisa apa - apa.
Itu benar. Walaupun "hebat" di segala bidang - olahraga, hiburan, politik, teknologi, apapun itu - dimulai dari awal sekali.
"Setelah saya melakukan perenungan, pencapaian saya pada posisi puncak sebagai seorang CEO di PT Sari Husada tidak saya peroleh dengan jalan mulus dan pendek, tetapi dengan menapaki jalan panjang dan amat berliku.
Semua yang saya capai itu ternyata berdiri di atas rangkaian kegagalan, tuduhan, hinaan, sekaligus simfoni dukungan, motivasi, dan kasih sayang. Dari semua pengalaman itu, saya mengerti dan percaya bahwa seseorang akan dapat mencapai puncak jika dia sudah melewati berbagai rintangan dan kegagalan. Saya sudah pernah melewati semuanya."
Budi Isman
DROPOUT KULIAH 4X
Setelah lulus SMA di tahun 1979, saya mencoba untuk masuk ITB, berbekal modal nekat dan bantuan teman - teman, saya berangkat untuk ikut tes di Bandung. Namun pada hari ujian mengalami kecelakaan dan membuat gagal masuk ITB.
Kemudian pulang kembali ke Padang untuk masuk Fakultas Ekonomi Universitas Andalas. Di kampus itu pun saya hanya bisa bertahan selama sembilan bulan. Untuk mengisi waktu, saua membuka usaha perdagangan buku dengan salah satu dosen dan beberapa teman.
Pada pertengahan tahun 1982, orang tua saya melihat perkembangan kuliah saya yang makin mengkhawatirkan. Setelah berbagai proses, akhirnya saya ikut pindah bersama orang tua ke Jakarta dan kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Sempat terjadi perselisihan pendapat dengan ayah mengenai masa depan saya. Mungkin karena sudah lelah menasihati dengan cara yang halus dan rasa malu karena sulit mendidik saya, ayah mengancam untuk tidak lagi mengakui saya sebagai bagian dari keluarga kalau saya tidak berubah segera. Beliau memberikan saya ultimatum, sekaligus kesempatan terakhir untuk memperbaiki diri.
Kata - kata Ayah yang tidak akan pernah saya lupakan seumur hidup adalah saat beliau memberikan motivasi untuk maju.
"Ini kesempatan terakhirmu untuk mengubah diri. Saya tidak tahu kamu mau jadi apa nantinya, tetapi apa pun yang kamu pilih, kami akan mendukung. Namun, jadilah yang terbaik dari pilihan yang kamu ambil. Jangan pernah mau jadi pribadi rata - rata."
Prof. DR. Jakub Isman
Tanpa sepengetahuan saya, ayah ternyata melamar untuk bisa bekerja sebagai atase bidang pendidikan dan kebudayaan di Kedutaan Indonesia di Amerika Serikat. Kedua orang tua saya mengorbankan ego mereka demi pendidikan dan masa depan anaknya, dan memberikan kesempatan terkahir yang dijanjikan.
Hormat saya dan kekaguman terhadap sikap serta pilihan yang dibuat kedua orang tua tidak akan pernah habis.
Pada tahun 1985 itulah, saya kembali ke Amerika Serikat dan kuliah dari awal di The American University, Washington DC, untuk menyelesaikan studi bidang manajemen keuangan. Dengan tekad yang kuat dan janji yang sudah dibuat, saya berhasil lulus menjadi srjana strata satu hanya dalam tempo satu setengah tahun,
Pada tahap perubahan yang dahsyat inilah, saya betul - betul menemukan tujuan hidup, target, dan mimpi yang sudah terpatri.
Pak Budi Isman memulai karirnya di Mobil Oil dan Shell Oil di Amerika, kemudian menjadi direktur muda di Coca-cola Amatil Indonesia saat berusia 32 tahun, dan akhirnya menjadi CEO di PT. Sari Husada Tbk.
Dalam waktu 2 tahun, pak Budi berhasil meningkatkan nilai perusahaan dari Rp 4 Trilyun menjadi Rp 20 Trilyun. Menjadikannya perusahaan susu Indonesia dengan profit terbesar kedua di dunia dan tanpa hutang.
Pengalaman beliau dalam membangun perusahaan, bagaimana meningkatkan nilai perusahaan berkali - kali lipat dan menguntungkan, kami pelajari dan buatkan model nya menjadi sebuah peta rencana bisnis yang sederhana dan lengkap, disebut SMART BUSINESS MAP (SBM).
SMART BUSINESS MAP adalah sebuah business tools untuk membangun strategi dari sebuah bisnis. Tools ini sudah mencakup semua proses dari sebuah bisnis, sehingga strategi bisnis yang Anda buat sudah menyeluruh.
Kami paham salah satu hal yang membuat seseorang tidak 'take action' adalah perasaan overwhelm, merasa terlalu banyak dan terlalu membingungkan. Oleh karena itu SBM di bagi dalam 3 modul: Playing Field, Market Landscape, dan Operational Profitability yang didalamnya dibuat secara bertahap dalam bentuk 12 pertanyaan, sehingga Anda dapat mengikuti dan mempraktekannya setahap demi tahap.
SMART BUSINESS MAP 7.0
Kami paham terkadang kondisi jarak dan waktu menyulitkan untuk dapat segera mempelajari dan mempraktekan SBM agar Bisnis Anda dapat segera ber-akselerasi.
Oleh karena itu sekarang telah hadir SBM 7.0 Online Course, yaitu 3 modul strategi bisnis yang sudah terbukti: Playing Field, Market Landscape, dan Operational Profitability yang dikemas dalam bentuk video sederhana yang mudah untuk dipelajari dan dipraktekan, kapan saja dan dimana saja.
Special offer! Masa Pandemi Covid-19!
Ini adalah STRATEGI YANG SAMA dengan
yang digunakan Pak Budi Isman untuk
Meningkatkan nilai perusahaan dari Rp 4 Trilyun menjadi Rp 20 Trilyun
Perusahaan dengan cashflow yang sehat dan tanpa hutang
Menemukan pasar yang potensial
Membangun Brand nasional
Mengembangkan jangkauan pasar / market share
Mitigasi Bisnis disaat Krisis
Membawa UKM menuju IPO (Initial Public Offering) / Go Public
Mendapatkan Investor
Apa kata mereka tentang SBM

Glenn Alinskie
Public Figure, Entrepreneur
"Smart Business Map ini sangat penting banget, sangat berguna banget untuk saya pribadi dan juga buat bisnis dan saya rasa ini akan sangat berguna untuk banyak orang. Jadi kalau Anda mau mengembangkan bisnis ke arah yang lebih baik, saya rasa Anda perlu pelajari SBM."

Mommy Wongndeso
Content Creator
"Mami ingin memulai bisnis baru dan mami lagi mengikuti program SBM yang dimana di-coach & di-mentori langsung oleh Coach Profesional. Kalian harus ikut program ini karena sangat membantu sekali untuk memulai bisnis."

Tom McIfle
Business Coach
"Saya ikut SBM ada dua target, yang pertama ingin kenal Pak Budi Isman, yang kedua ingin belajar banyak hal yang lebih strategis dan ternyata dalam 2 hari ini saya mendapatkan lebih dari itu. Saya dapat banyak sekali insight untuk membangun bisnis. Insight untuk membuat bisnis baru dan tentunya road map yang sangat konkrit untuk bisa membuat bisnis saya terakselerasi."
SMART BUSINESS MAP 7.0
1
Module 1: Playing Field
Pak Budi Isman akan share bagaimana cara menentukan DNA bisnis, menemukan pasar yang potensial, dan tips bila bisnis kita sudah tidak berkembang.
1
Module 1: Playing Field
1. What Is The Problem?
Disini kita mencoba mencari inti dari business dan melihat sebetulnya apakah bisnis Anda memberikan solusi terhadap persoalan konsumen? Karena pada dasarnya "Needs" dari konsumen hanya akan tercipta (ada) kalau ada persoalan yang ingin diselesaikan.
1
Module 1: Playing Field
2. Who Has The Problem?
Ini berkaitan dengan pertanyaan no 1. Karena kita harus jelas siapa sebenarnya yang punya problem tersebut. Siapa "Target Market" atau "market segment" yang ingin kita berikan solusi dengan business kita.
1
Module 1: Playing Field
3. What Is The Solution?
Banyak para pengusaha yang mulai business nya dengan membuat produk atau jasa, kemudian baru mencari pasarnya. Dalam SBM, kita melihat dulu problem dan keperluan dari target market kita, baru coba memberikan solusinya.
1
Module 1: Playing Field
4. How Big Is The Market?
Kalau pertanyaan 1-3 sudah bisa dilihat maka selanjutnya adalah melihat seberapa besar pasar dari business tersebut, dengan solusi yang di berikan untuk target market yang sudah di identifikasi. Buat apa business yang potensi marketnya kecil dan tidak punya kemungkinan untuk berkembang di masa yang akan datang?
1
Module 1: Playing Field
5. What Factors Will Impact The Business?
pertanyaan no 5 ini yang termasuk paling sering di abaikan oleh pengusaha, apa lagi usaha yang masih kecil. Padahal ada banyak faktor yang mungkin sulit Anda kontrol (external factor) yang sangat mempengaruhi business anda. Apa saja yang penting kita pantau dan kelola? Faktor-faktor ini harus kita jaga dan pantau karena semuanya ini bisa memberikan dampak yang negatif dan juga bisa menjadi positif terhadap business kita.
2
Module 2: Market Landscape
Pak Budi Isman akan share bagaimana caranya untuk dapat bersaing di pasar, mengungguli kompetitor, dan meningkatkan loyalitas dari pelanggan.
2
Module 2: Market Landscape
6. Why Do People Choose You?
Ini adalah pertanyaan yang mencoba melihat apa yang menjadi alasan konsumen untuk memelih produk atau jasa anda? Apa bedanya dengan yang lain? Nilai apa yang di berikan ke konsumen sehingga mereka menjadi tertarik? Penetapan harga Anda bagaimana?
2
Module 2: Market Landscape
7. How Do You Sell Your Products?
Konsumen sekarang ini dengan banyak pilihan produk dan jasa, secara umum akan lebih memilih produk yang memang memberikan solusi untuk mereka dan mudah untuk mendapatkannya. Bagaimana caranya selama ini kita memasarkan produk kita. Sistem distribusi kita bagaimana? Apakah offline saja atau ada juga online distribution? Apakah kita memakai mediator atau melakukan direct selling? Business model Anda juga menentukan sukses atau tidaknya usaha anda.
2
Module 2: Market Landscape
8. How Do You Keep Your Customers?
Business yang mempunyai customer yang loyal biasanya akan lebih lama bertahan dan maju. Konsumen yang sudah mencoba produk Anda dan tanpa adanya cara untuk tetap melakukan "engagement" dengan mereka maka bisa jadi mereka akan berpindah ke hati yang lain. Karena kompetitor tidak akan diam saja.
3
Module 3: Operational Profitability
Pak Budi Isman akan share bagaimana caranya untuk mengelola operational perusahaan agar meningkatkan profit, menjaga keberlangsungan bisnis, dan bertumbuh bersama dengan teamnya.
3
Module 3: Operational Profitability
9. How Do You Increase Your Revenue?
Business tanpa cash flow akan mati. Cash flow yang baik hanya di dapat kalau ada penghasilan / revenue. Jadi melihat dari mana saja Revenue sebuah usaha akan sangat penting. Apakah revenue Anda tergantung kepada satu atau dua produk saja? Apakah ada income lain yang bisa memberikan tambahan? Bagaimana selama ini pertumbahan pendapatan Anda? Apakah dari penambahan konsumen saja atau ada juga dari penambahan pembelian dari setiap konsumen yang sudah ada? Banyak faktor lainnya yang harus kita lihat.
3
Module 3: Operational Profitability
10. How Do You Manage Your Cost?
Dalam kondisi ekonomi seperti sekarang ini maka perhatian kita terhadap pengelolaan biaya sangat penting. Karena secara sederhana keuntungan hanya di dapat kalau pendapatan lebih besar dari biaya. Kalau kita tidak bisa naikan pendapatan, logikanya kontrol biaya. Cek satu persatu item biaya yang paling besar, biasanya ada di biaya HPP dan Overhead cost. Kalau anda investasi terlalu agresif maka resiko dalam cash flow dan sekaligus kenaikan biaya.
3
Module 3: Operational Profitability
11. How Do You Manage Your Core Resources?
Setiap business pasti mempunyai "Core resources" yang harus di kelola dengan baik. Karena "Core resources" ini kalau tidak ada, maka perusahaan akan mati.
3
Module 3: Operational Profitability
12. How Do You Develop Your Team?
Saya adalah orang yang paling ngotot mencoba melihat masalah SDM dan team manajemen sebuah business. Karena ujung-ujungnya, saya selalu mengatakan "we are in people business". Tanpa SDM yang berkualitas baik, punya budaya yang baik niscaya sebuah usaha akan mengalami kesulitan. Dana bisa di cari, teknologi dan mesin bisa di beli. Namun mengembangkan SDM akan membutuhkan waktu.
- Budi Isman -
Bonus
Dapatkan tambahan bonus exclusive
6x Mentoring Session senilai Rp 60.000.000
6x Free group mentoring bisnis bersama pak Budi Isman via Zoom:
- 2x Playing Field
- 2x Market Landscape
- 2x Operational Profitability
SBM Workbook senilai Rp 8.000.000
Workbook yang bisa Anda download, biasanya Anda hanya bisa mendapatkan SBM Workbook bila menghadiri langsung SBM Workshop.
Dengan Workbook ini Anda dapat mengikuti langkah demi langkah untuk membuat SBM Plan dari Bisnis Anda.
4 Ebook Budi Isman
Dapatkan 4 ebook exclusive
Budi Isman:
- E-Book Perubahan Gaya Hidup Konsumen Akibat COVID-19
- E-Book Execution : The Discipline Of Getting Things Done
- E-Book Leadership In Crisis Time
- E-Book 7 Prioritas Business Dalam Menghadapi Krisis
BUDI SATRIA ISMAN
Dilahirkan di sebuah kota kecil Sungai Penuh, Kerinci, Propinsi Jambi, 23 Maret 1962. Walaupun banyak orang mengatakan Budi Isman seorang Profesional dan Ekonom, beliau lebih suka di sebut sebagai seorang Angel Investor, Pengusaha dan Pelatih Eksekutif (Executive Coach). Saat ini beliau fokus untuk mengembangkan usaha kecil dan menengah di seluruh Indonesia melalui yayasan ProIndonesia yang beliau dirikan bersama om Bob Sadino dan Marzuki Usman.
Pernah menjabat di berbagai posisi di perusahaan nasional maupun asing dan sebelum resmi pensiun muda, beliau terakhir menjabat sebagai CEO / President Director dari PT. Sari Husada, produsen susu anak-anak SGM. Sekarang Sari Husada adalah bagian dari perusahaan Danone dari Perancis.
Sebelum itu beliau bekerja sebagai Direktur Group di perusahaan Coca-Cola Amatil Indonesia selama 11 tahun, pernah juga bekerja di dua perusahaan minyak dunia yaitu Shell Oil dan Mobil Oil, baik di Amerika Serikat maupun di Indonesia.

Apa Kata Mereka tentang Budi Isman?

Chandra Liang
Rasa Lokal
Budi Isman adalah master guru saya.
Pak Budi Isman saya kenal sebagai mentor dan master guru saya. Beliau adalah seorang problem solver yang sangat luar biasa, bisa menyelesaikan banyak masalah yang kami hadapi dengan cara – cara yang paling simple, efektif dan jitu.
Setiap kali membuat bisnis saya selalu pake SBM nya, karena konsep SBM ini sudah sangat PERFECT. Harusnya kalo kita praktekan Langkah – langkahnya dengan baik itu, change of success nya jauh lebih besar.

Imaduddin
Royal Indonesia
Saya bersyukur bertemu dengan pak Budi.
Jadi saya mendapatkan banyak manfaat untuk pengembangan bisnis yang sekarang saya jalani. Hal yang paling penting yang saya dapatkan adalah kita diajak kembali menemukan Big Picture atau Framework dari bisnis kita, sehingga kita bisa menemukan nilai apa yang bisa kita hadirkan untuk konsumen / pelanggan kita.

Zulkifly
Guten Inc
Pak Budi Isman memang expert dibidangnya.
Saya ikut SBM, impactnya banyak banget dari mulai pengkategorian produk, menyusun masalah, bikin solusi, business mapping, dan masih banyak lagi. Jadi terasa di-charge kembali ilmunya dan sangat inspiratif banget dapat ngobrol langsung dengan pak Budi Isman yang memang expert di bidangnya.
BIAYA BELAJAR SMART BUSINESS MAP
Untuk dapat mengikuti workshop SBM langsung belajar dari Pak Budi Isman
biasanya peserta mengeluarkan investasi sebesar
Rp 8.000.000
Dan selesai dari workshop, peserta selalu bilang harga tersebut terlalu murah
jika dibandingkan dengan manfaat yang mereka dapatkan.
Terutama mereka yang praktekan, hasilnya berkali - kali lipat dari nilai investasi.
Tentunya untuk mengikuti kelas online
memiliki investasi yang berbeda.
Terutama karena misi kami agar dapat membantu 1 juta pengusaha di seluruh Indonesia.
sbm 7.0
SBM Online Course
Rp
600.000
+ coaching
ferdy d. savio
SBM 7.0
+ Private 1on1 Coaching dengan Ferdy D. Savio
Rp
4.997.000
+ COACHING
budi isman
SBM 7.0
+ Private 1on1 Coaching dengan Budi Isman
Rp
7.997.000
Jangan Tunggu! Dengarkan apa kata Para Alumni.

Ella
Khadijah Indonesia
Jadi tau lebih banyak tentang bisnis Saya
Saya mendapat banyak manfaat luar biasa disini, saya jadi tau medan tempur saya yang selama ini tidak saya perhatikan. Karena akan menentukan teknik strategi marketing apa yang akan saya gunakan.
Buat teman – teman pengusaha yang mau lebih tau tentang bisnisnya, ada penyakit apa, strategi apa yg harus dilaksanakan harus ikut program ini, karena akan membuka luas tentang perusahaan Anda, kita akan lebih tau lagi siapa diri kita sebenarnya, dan siapa market kita sebenarnya.

Robby
Pisces Electronics
Peta untuk Bisnis
Kalau kamu masih staknan di bisnis, masih cari cara-cara untuk mengembangkan bisnis, sangat bagus gunakan SBM.
Pak Budi Isman akan kasih Anda roadmap nya, dari mana harus mulai, targetingnya, produk kita seperti apa, sangat jelas sampai ke SDM dan semua proses dalam membangun bisnis.

Hendy Setiono
Baba Rafi
Very Practical, bisa di implementasi
Ilmu – ilmu pak Budi sangat bermanfaat terutama untuk Anda entrepreneurs dan pemilik bisnis yang ingin scale up, naik kelas bisnisnya.
Saya merasakan sendiri terapan ilmu nya very practical, bisa di implementasi. Bagi Anda yang mau naik kelas bisnisnya, ikut kelas ini, MANTAP!
Harga Special Coaching Masa Pandemi Covid-19
You missed out!
sbm 7.0
SBM Online Course
Rp
600.000
+ coaching
ferdy d. savio
SBM 7.0
+ Private 1on1 Coaching dengan Ferdy D. Savio
Rp
3.497.000
*Anda akan langsung diarahkan ke WA Chat
+ COACHING
budi isman
SBM 7.0
+ Private 1on1 Coaching dengan Budi Isman
Rp
6.997.000
*Anda akan langsung diarahkan ke WA Chat
Frequently Asked Questions
Saya belum punya bisnis, apakah SBM cocok untuk saya?
Saya sudah pernah belajar SBM
Apa bedanya SBM 7.0 dan SBM Workshop?
Saya sudah jalan bisnisnya, apa masih perlu belajar SBM?
Apa sih yang Saya dapatkan di SBM 7.0?
Apa saya bisa langsung akses SBM 7.0?
Personal Note
Saya sangat merekomendasikan Anda untuk belajar langsung dari Pak Budi Isman, beliau adalah orang yang sangat humble dengan begitu banyak ilmu dan pengalaman untuk problem solving dan akselerasi bisnis Anda.
Saya pernah bangkrut dalam bisnis, dan rasa nya sungguh tidak enak, apalagi dengan adanya keluarga yang harus dinafkahi. Oleh karena itu menjadi misi pribadi Saya untuk membantu para pengusaha agar tidak mengalami hal yang serupa dengan saya.
Bagi saya, bertemu, berguru, dan menjadi mitra bisnis Pak Budi Isman adalah jawaban atas doa saya di tengah keterpurukan bisnis Saya. Apapun kondisi bisnis Anda saat ini, baik yang masih berjuang maupun yang mau berakselerasi, Pak Budi Isman bisa membantu Anda. Sudah banyak UKM yang beliau berikan advise maupun dampingi sekarang sudah menjadi Brand Nasional.
Bila belum ada kesempatan untuk belajar langsung, segera belajar dari SBM 7.0 Online Course. Jadi bagian dari keluarga alumni SBM di seluruh Indonesia. Segera bergabung, belajar, praktekan dan sukses segera untuk Anda.
